Penulis: Roni Wisanggeni, Mahasiswa Politeknik Ketenagakerjaan Jakarta
Seperti kita ketahui, hingga saat ini pandemi masih belum berakhir. Pandemi ini memang berdampak hampir ke seluruh sektor, tak terkecuali pendidikan.
Kampus-kampus di Indonesia sampai sekarang kebanyakan masih menerapkan sistem daring atau online.
Sistem pembelajaran daring mengharuskan mahasiswa untuk mengikuti perkuliahan di depan layar komputer atau laptop dalam rentang waktu yang tidak sebentar. Hal inilah yang terkadang menimbulkan masalah untuk mahasiswa, masalah ergonomi lebih tepatnya.
Mulai dari punggul pegal, posisi duduk yang tidak ideal, mata menjadi sakit, mudah mengantuk, jenuh dan kurang tertarik, dan masih banyak lagi. Apakah kamu juga merasakan hal seperti ini?
Tapi jangan khawatir, setelah hampir 1,5 tahun ini kita beradaptasi dengan sistem pembelajaran online. Para ahli dibidang ergonomi sudah banyak membuat penelitian yang dapat mengatasi masalah ergonomi kuliah online.
Melansir dari buku Panduan Ergonomi “Learning From Home” dari Perhimpunan Ergonomi Indonesia, berikut tips dalam mengikuti kuliah online:
Posisi Tubuh dan Pengaturan Komputer/Laptop
- Pilihlah tempat belajar yang tenang dan memiliki pencahayaan yang
- Atur letak penggunaan komputer desktop/laptop sedemikian rupa agar jauh dari pencahayaan langsung yang membuat silau
- Pastikan kecerahan layar monitor yang sesuai (tidak terlalu cerah dan tidak terlalu gelap) agar mata tidak cepat
- Posisi tubuh duduk tegak saat menggunakan komputer desktop/laptop yang diletakkan di atas
- Jika meja terlalu tinggi, gunakan bantal untuk meninggikan alas
- Jika kursi terlalu tinggi, gunakan kotak/box untuk bantalan kaki sehingga kaki tidak
- Sesekali posisi tubuh dapat divariasikan dengan menggunakan laptop di lantai/pangkuan dengan duduk di sofa atau di lantai (maksimum sekitar 30 menit).
- Jangan menggunakan laptop sambil rebahan atau berbaring
- Gunakan bantal untuk menyangga punggung bawah dan untuk memastikan bagian bawah lutut tidak tertekan
Jika menggunakan laptop di meja
- Gunakan kotak atau penyangga laptop sehingga ketinggian sisi atas layar laptop sejajar dengan tinggi
- Gunakan mouse dan keyboard tambahan yang terpisah dari laptop agar pergelangan tangan tidak menekuk (mengurangi risiko carpal tunnel syndrome).
- Gunakan penyangga atau meja pendek untuk tempat laptop sehingga leher tidak terlalu
- Gunakan bantalan/sandaran punggung untuk mempertahankan posisi duduk
- Posisi ini hanya untuk maksimum sekitar 30.
Jika menggunakan laptop di lantai/pangkuan
- Gunakan penyangga atau meja pendek untuk tempat laptop sehingga leher tidak terlalu
- Gunakan bantalan/sandaran punggung untuk mempertahankan posisi duduk
- Posisi ini hanya untuk maksimum sekitar 30.
Pengaturan Istirahat Belajar dan Kegiatan Rumah
- Jika menggunakan komputer desktop/laptop, terapkan aturan 20-20-20, yaitu setelah 20 menit belajar di hadapan laptop/monitor, alihkan pandangan mata ke objek berwarna hijau sejauh 20 feet (6 meter) selama 20
- Sesudah menggunakan komputer desktop/laptop secara kontinu selama 2 jam, istirahat selama 15 Lakukan peregangan otot (stretching).
- Optimalkan waktu saat tidak belajar dengan kegiatan yang menyenangkan seperti bermain, memasak, membuat kerajinan, menyiram tanaman atau gerakan fisik sederhana
- Variasikan kegiatan di rumah dengan permainan atau olahraga tradisional seperti bakiak, petak umpet, lompat tali,
- Lakukan olahraga secara teratur untuk meningkatkan kebugaran
- Gunakan aplikasi smartphone sebagai pemandu yang memonitor dan memotivasi dalam berolahraga seperti Strava, Google Fit, Pacer, dan
- Pastikan tidur cukup dan